Sumber Air Terpanas Terpopuler di Dunia



Setiap benua dan di bawah samudra dan lautan, memiliki sumber air panas yang berasal dari kerak bumi. Kebanyakan dari sumber air panas ini tercipta sejak 20 hingga 45 juta tahun lalu akibat aktivitas vulkanik. Umumnya, temperatur bumi makin bertambah jika semakin dalam. Ketika air masuk sampai ke dalam, maka suhunya pun ikut naik dan akan semakin panas ketika berbenturan dengan bebatuan yg panas, itulah maka muncul sumber air panas. Semakin panas suhu air, berarti sumber air itu semakin dalam atau bahkan di kerak bumi.

Ada juga yang memanas karena kontak dengan magma sehingga bisa meleburkan batu, biasanya ini terjadi di daerah gunung api, di mana suhu air akan menjadi sangat panas bahkan mencapai titik didih. Jangan coba-coba nyemplung di sini kalau tidak ingin mati.

Sumber air hangat biasanya campuran dari sumber air panas dan dingin yang bercampur, namun ini biasanya terjadi di luar daerah vulkanik. Salah satu contohnya adalah sumber air hangat di Georgia.

Secara teori air hangat atau panas lebih tahan dalam menyimpan kandungan padat atau tidak melarutkan, maka tak heran kalau sumber air hangat maupun panas, menyimpang berbagai kandungan tambang yg memang di bawa dari perut bumi. Antara lain kalsium, lithium, juga radium. Itu yang membuat sumber air hangat maupun panas banyak digunakan untuk pengobatan/rehabilitasi karena dinyakini bisa memberi efek terapi.

Berikut daftar 15 sumber air terpanas terkenal di dunia:


1. Deildartunguhver terletak di Reykholtsdalur, Eslandia


Merupakan sumber air terpanas di dunia (180/detik). Jangan coba-coba nyemplung di sini kalo nggak pengen melepuh. Suhunya mencapai antar 98-97 derajat celcius. Di Eropa, ini merupakan sumber air terpanas.Sebagian dari air dipergunakan untuk memanaskan, pipa berukuran 34 kilometer disalurkan ke Borgarnes dan 64 kilometer ke Akranes.


2. Emerald Spring di Norris Geyser Basin, AS


Berada di Yellowstone National Park, Wyoming, AS, juga tergolong sumber mata air terpanas dengan suhu 78 derajat celcius.


3.Mammoth Hot Springs, AS


Berada di Yellowstone, Mammoth Hot Springs terkenal sebagai sumber air panas penyimpan carbonat terbesar di dunia, dengan suhu yg bisa mencapai 77 derajat celcius. Ciri-ciri yang paling terkenal pada musim semi adalah Minerva Terrace - rentetan travertine petak yang sudah diciptakan dalam ribuan tahun sewaktu air panas dari musim semi menjadi sejuk dan menumpuk kalsium karbonat yang mengalir ke Mammoth 2 ton per hari.

Karena baru saja terjadi aktivitas gempa bumi kecil, pusat mata air pun bergeser ke tempat lain, membuat lokasi mata air lama mengering (lihat gambar). Terdapat 50 titik sumber air panas di dekat situ. Meskipun sumber ini bermunculan di luar area caldera, namun energy panas yg dihasilkan sama dengan di wilayah Yellowstone.

Komponen utama dari calcium carbonate. Ketebalan lapisan kapur itu terbentuk selama jutaan tahun yg melapisi dasar wilayah Mammoth. Air tanah juga mengandung gas carbondioksida yg berasal dari magma. Kandungan calcium carbonat yg tinggi membuat pepohonan sulit hidup, yg telah ada pun akhirnya mati kering ketika puluhan mata air baru bermunculan.


4.The Grand Prismatic Spring: America's largest


The Grand Prismatic Spring di Yellowstone National Park adalah salah satu sumber air panas terbesar di Amerika, nomor tiga terbesar di dunia, ukuran 250-300 feet atau 75-91 meter, dengan kedalaman 160 feet (49 meter). Diperkirakan alirannya mencapai 560 gallons (2000 liter) per menit dengan suhu 71°C water/minute.

Memiliki tampilan warna sangat indah dari hijau, ke merah dan orane (seperti terlihat pada gambar-gambar) pada pinggirannya yang disebabkan oleh ganggang dan pigmentasi bakteri, kaya akan mineral. Warna akan berubah-ubah tergantung perbandingan klorofil ke carotenoids yg dihasilkan jasad. Di tengahnya merupakan air yang sangat panas.

Pada musim panas, akan terlihat warna jingga, merah, atau kuning. Tetapi pada musim dingin, biasanya hijau gelap karena sinar matahari lebih jarang sehingga mikrobe menghasilkan lebih banyak klorofil. Pada bagian tengah akan berwarna biru. Suatu pemandangan yg luar biasa.


5.Glenwood Springs, Colorado, AS


Glenwood Springs adalah sumber air panas terbesar di dunia yang terdapat di Glenwood Colorado, AS. Kejelian pengusaha mengolah tempat itu menjadi lokasi permandian air panas terbesar yg banyak dikunjungi wisatawan, baik yg datang karena ingin terapi atas penyakit yg dideritanya atau sekadar bersenang-senang sekaligus menyehatkan badan.

Oleh pengusaha, dibangun kolam renang raksasa yg sumber airnya dari mata air panas yg dihasilkan bumi Glenwood yg alirannya rata-rata mencapai 143 liter/detik. Di sini kamu bisa melakukan terapi pada tubuh dengan air yg mengandung garam mineral. Temperatur air bisa anda pilih, ada yg 40 derajat celcius ada juga yg 36 derajat celcius.


6. Silex Spring at Fountain Paint Pot, AS


Silex Spring berlokasi di Yellowstone National Park. Air panas lebih tahan menyimpan kandungan tambang dari pada air sejuk. Mengandung silica, komponen utama bebatuan vulkanik, membentuk Silex Spring.Sumber air panas melimpah selama bertahun-tahun memanaskan lingkungan sekitar , membuat thermophiles berkembang pesat dan menjadi makanan beberapa jenis serangga yang hidup di sekitar air air panas. Lalu, serangga ini menjadi makanan tengu, laba laba serta berbagai serangga lain, bahkan burung.


7.Radium Hot Springs, Kanada


Berada di jantung Taman Nasional Kanada, pegunungan batu Kanada, oleh UNESCO ditetapkan sebagai situs taman warisan dunia. Walaupun namanya radium, yakni salah satu unsure dalam radioktif, namum tingkat radium di sini terendah di dunia. Di dekat Radium Hot Spring termasuk dalam wilayah desa yang dihuni 800 jiwa, letaknya sebelah Timur Kootenays, British Columbia, terletak 10 mil (16 km) utara Invermere dan 174 mil (280 km) di sebelah barat Calgary, Alberta.

Desa tersebut bernama untuk air panas yang terletak di dekat Taman Nasional Kootenay. terletak 10 mil (16 km) utara Invermere dan 174 mil (280 km) di sebelah barat Calgary, Alberta. Desa tersebut bernama sama dengan sumber air panas yang terletak di dekat Taman Nasional Kootenay.

Di kompleks sumber air panas itu dibangun dua kolam renang besar; satu kolam air hangat untuk berendam dengan suhu 39 derajat celcius, dan kolam lainnya berukuran 2/3 kolam olimpiade dengan suhu air 29 derajat celcius. Namun ada juga kolam unik yang disebut "Plunge Pool" karena suhu air bisa berubah-ubah, bisa panas yg berasal langsung dari sumb er air panas bersuhu 44 derajat celcius, atau berubah menjadi dingin, yg berasal dari aliran sungai yang berada di bawah kolam renang.


8.Blood Pond Hot Spring, Jepang


Blood Pond Hot Spring adalah salah satu "neraka" (jigoku) di Beppu, Jepang, sembilan sumber air panas alami yang menakjubkan untuk dilihat daripada mandi/berendam. "Blood Pond Hell" begitu orang menyebutnya, memiliki suhu 78 derajat celcius. Air panas yg menyembur berwarna merah yang menadakan kandungan besi tinggi. Blood Pond Hot Spring paling menarik diambil gambarnya dibanding Sembilan sumber air panas lain di Jepang.


9.Onsen Nachikatsuura, Jepang


Nachikatsuura di luar Onsen Nakanoshima Hotel di Pulau Nakanoshima, Nachikatsuura, Wakayama Prefecture, Jepang. Pulau mempunyai enam sumber air panas yang berbeda dengan kandungan sulfur (belerang) yang tinggi. Jepang memiliki banyak gunung api aktif dengan ribuan onsens yang bertebaran di mana mana. Zaman dulu, onsen digunakan untuk tempat pemandian umum, namun sekarang sudah dikembangkan menjadi areal pariwisata yg paling di minati oleh wisatawan domestic Jepang.


10.Jigokudani Hot Springs, Jepang


Hot Springs Jigokudani di Prefektur Nagano, Jepang yang paling terkenal karena adanya "Monyet Salju" maklum di sana monyet-monyet liar berambut putih banyak menghabiskan waktunya berendam di sumber air panas Jigokudani, khususnya pada musim dingin yang kadang turun sampai di bawah titik beku, saat lembah seluruhnya ditutupi salju.

Tapi pada musim panas pun, monyet-monyet liar ramai berendam di sana. Manusia pun tak mau kalah, mereka pun ikut nyemplung di sana. Uniknya, manusia maupun monyet-monyet tidak merasa saling terusik ketika berendam bersama-sama. Diperkirakan lebih dari seratus Macaques (kera asli Jepang) yang tinggal di Jigokudani Monkey Park, yang terletak di "Hell Valley" (Lembah Neraka).


11.Bridgeport Travertine Hot Springs, California, AS


Merupakan sumber air panas terbaik di California, terletak di pegunungan sebelah Timur kota. Endapan kimia calcium carbonat terbentuk dari jutaan tahun sumber air panas itu.


12. Haukadalur Hot Springs, Islandia


Haukadalur berlokasi di selatan Iceland, namanya disamakan dengan tiga desa di area itu.


13. Blue Lagoon, Islandia


Terletak di Islandia (Iceland) merupakan salah satu sumber air panas yang indah dan daerah wisata terbesar di Islandia. Dengan suhu yang nyaman (hangat) antara 37-39 derajat. Berbentuk lubang kepundan, yang juga dipakai sebagai tenaga pembangkit listrik untuk memenuhi kebutuhan kota. Di sana juga dibangun tempat permandian air panas untuk para wisatawan.

Air panas yang kaya mineral seperti tanah bebatuan dan belerang, diyakini baik untuk kesehatan. Konon, berenang di laguna nan biru itu bisa membantu mengobati aneka penyakit kulit di antaranya psoriasi.
Blue Lagon terletak di Reykjanes Peninsula, baratdaya Iceland. Persisnya, 24 miles (39 kilometers) dari ibukota Reykjavík.


14.Hakone, Great Boiling Valley, Jepang


Merupakan daerah gunung berapi dengan belerang yang aktif dengan mendidih. Berada di daerah Kanagawa, Jepang. Tempat ini sangat terkenal, khususnya di kalangan turis yang ingin tahu kegiatan gunung berapi. Bau surfur yang menyengat, langsung menerjang hidung begitu kita sampai di kawasan itu. Konon, merebus telur di sana kemudian memakannya akan menambah umur panjang hingga tujuh tahun. Kalau makan dua butir, bisa sampai 14 tahun. Tapi tidak disarankan makan tiga telur, itu sungguh tidak bijaksana. (Sarakah?!!..ha..ha)


15. Jinshan Hot Spring, Taiwan


Nama Jinshan, berarti "Gold Mountain," atau "Gunung Emas" hal ini karena di sana ditemukan kandungan sulfur berwarna emas. Penduduk Jinshan telah menikmati manfaat sumber air panas ini sejak lebih seabad lalu. Kawasan sumber air panas Jinshan kini telah dikelola menjadi area pariwisata yang lengkap dan mewah, di sana dibangun bukan hanya taman, tapi juga hotel, tempat konfrensi bertaraf internasional, serta kondominium yang mewah. Di sana juga dibangun 28 kolam renang yang memiliki suhu berbeda, dari temperature tinggi, sedang hingga sejuk. Variasi temperature 45℃ - 86℃ 50℃ - 99℃ 40℃ - 99℃.


16. Banff Upper Hot Springs, Kanada


Persisnya terletak di Banff National Park. Memiliki temperature antara 37-40 derajat celcius. Ada lima kandungan besar dalam sumber air panas ini yakni, Sulphate dgn kadar 572 ppm, Calcium 205 ppm, Bicarbonate 134 ppm, Magnesium 42 ppm dan Sodium 6.6 ppm.


17.Chena Hot Springs Resort, Alaska


Sumber air panas yang terletak 60 mil dari Fairbanks ini, ditemukan Agustus 1905 yang kemudian dikembangkan menjadi arena wisata . Air panas yang mengandung mineral tinggi ini dipercaya dapat mengobati berbagai penyakit, khususnya penyakit kulit. Oleh pengelola, di bangun beberapa pool dengan suhu yang berbeda yang bisa diterima oleh wisatawan. Pool indoor, suhu air hanya sekitar 94 derajat fr, sedang suhu asli dari sumber air panas itu adalah 106 derajat fr.

0 comment:

Post a Comment